Korban Mentawai

Korban tewas akibat gempa 7,2 SR yang berlanjut dengan tsunami di Mentawai, Sumatera Barat, sudah mencapai 311 orang. Jumlah korban diprediksi terus bertambah karena masih banyak lokasi yang belum bisa ditembus tim evakuasi.

Saat ini, tim evakuasi menggali kuburan massal untuk memakamkan para korban yang sudah teridentifikasi. Setidaknya, ada tiga titik kuburan massal untuk memakamkan ratusan jenazah.

Sampai hari ini, Kamis 28 Oktober 2010, tim evakuasi yang sudah menyisir 15 dusun terus melakukan penguburan massal seiring ditemukannya jenazah demi jenazah.

Tiga titik kuburan massal itu yakni di Desa Munte Baru-Baru, Pagai Utara, ada sekitar 87 jenazah. Kemudian di Desa Mahosai, Pagai Utara, sekitar 35 jenazah dan di Kecamatan Malakopak, Pagai Selatan, ada sekitar 50 jenazah dikuburkan secara massal.

"Kemungkinan jumlah korban masih akan terus bertambah. Bisa lebih 300 orang, karena masih banyak dusun yang belum bisa kami tembus," kata Ketua Badan Penanggulangan Bencana Daerah Pagai Utara-Selatan, Joskamatir, kepada VIVAnews.com, Kamis 28 Oktober 2010.

Menurut dia, daerah yang kemungkinan masih terdapat korban ada di Pagai Selatan. Karena, hingga kini akses darat menuju muara ke arah Pagai Selatan belum bisa ditembus. Karena di lokasi itu banyak dipenuhi sisa-sisa bangunan dan pohon-pohon yang rusak akibat tsunami.

"Jadi ada sekitar 60 dusun lagi di Pagai Selatan yang belum diketahui nasibnya," ujar dia. Saat ini, Posko Bantuan Utama di Sikakap belum menerima bantuan makanan dan obat-obatan. Bantuan yang tiba baru tim evakuasi penyelamat para korban. 

0 Response to "Korban Mentawai"

Post a Comment

powered by Blogger | WordPress by Newwpthemes | Converted by BloggerTheme